Atdikbud KBRI Kuala Lumpur Menyambangi Lokasi KKN Internasional UNSOED
unsoed.ac.id, Jum, 11/08/23] Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) telah berjalan selama 20 hari di Malaysia. Selama periode tersebut, Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Kuala Lumpur, Prof. Dr. Muhammad Firdaus, di tengah kesibukannya, telah melakukan kunjungan ke lokasi KKN Internasional Unsoed di Ampang (25/7), dan Sentul (1/8).
Sebanyak 24 mahasiswa Unsoed yang mengikuti program KKN Internasional di Malaysia ini sudah melaksanakan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi komunitas setempat sejak mereka tiba bulan lalu. Khususnya bagi putra-putri buruh migran yang mengikuti pembelajaran non-formal di Sanggar Bimbingan (SB). Mahasiswa-mahasiswa ini mengabdi untuk mendukung anak-anak bangsa yang kesulitan mengakses pendidikan formal di lokasi mereka berada.
Program mereka tidak sekadar terbatas pada pengajaran. Mahasiswa-mahasiswa Unsoed juga turut serta dalam serangkaian inisiatif lain, termasuk upaya penyuluhan kesehatan, pelestarian lingkungan, pelatihan keterampilan, dan rangkaian acara sosial. Bahkan, mereka juga mengadakan berbagai perlombaan untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78.
Kunjungan Atdikbud merupakan sebuah momen berharga bagi para mahasiswa. Prof. Firdaus memberikan semangat dan pesan inspiratif dalam menjalankan program KKN. "Dampingi siswa-siswa di sanggar bimbingan dengan sepenuh hati, agar mereka memiliki semangat belajar dan menguasai kemampuan dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung dengan baik," ucapnya kepada para mahasiswa.
Selama kunjungan tersebut, Prof. Firdaus juga berinteraksi dengan para siswa. Ia mengajak mereka untuk bernyanyi bersama, membawakan lagu "Guruku Tersayang". Lagu ini menjadi simbol penghargaan bagi guru dan relawan yang telah dengan penuh dedikasi mengajar di berbagai sanggar pendidikan non-formal di Malaysia.
Nabila, mahasiswa FISIP Unsoed yang tengah menjalani KKN di SB Ampang, mengungkapkan rasa bangganya atas kunjungan Atdikbud. "Kunjungan Prof Firdaus adalah momen istimewa, suatu penghargaan dan perhatian atas program yang kami laksanakan di sanggar ini," katanya.
Di tempat lain, Irfania, mahasiswa FPIK Unsoed yang sedang melaksanakan KKN di SB Sentul, juga mengungkapkan perasaan serupa. Ia berkomentar, "Kunjungan Pak Atdikbud membawa semangat baru bagi kami. Kami semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik dalam program KKN ini."
Tak hanya memberikan dampak positif bagi komunitas lokal, KKN Internasional di Malaysia juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus. Lebih dari itu, program ini menawarkan pengalaman multikultural yang berharga bagi mahasiswa, dan membuka wawasan mereka terhadap realitas sosial yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia.
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia