Skip to main content

Fakultas Hukum UNSOED Gelar ICOLGAS 2020

[unsoed.ac.id, Sel, 03/11/20] International Conference on Law, Governance and Social Justice (ICOLGAS) kembali di gelar oleh Fakultas Hukum Unsoed. Ajang yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali, kali ini merupakan penyelenggaraan yang kedua. Berlangsung selama dua hari dimulai tanggal 3 – 4 November 2020 berlangsung secara luring dan daring.

Kegiatan dibuka oleh Rektor, yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan & Alumni / WR III Dr. Kuat Puji Prayitno SH.,M.Hum. Dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada keynote speaker, pembicara undangan dan seluruh peserta yang hadir pada konferensi internasional. “Konferensi yang menyediakan wadah bagi para sarjana, peneliti dan praktisi untuk berbagi ide, hasil penelitian dan pengalaman dalam menghadapi isu terkini tentang hukum, pemerintahan dan keadilan sosial. Semoga konferensi ini menghasilkan hasil yang bermanfaat khususnya di bidang hukum”, ungkap Rektor.

Dalam konferensi ini menghadirkan 7 (tujuh) pembicara yaitu : Dr. Jaja Ahmad Jayus, SH., M.Hum, Ketua Komisi Yudisial Republik Indonesia 2015-2020 sebagai Keynote Speaker yang menyampaikan pidatonya tentang Komisi Yudisial Dalam Tatanan Hukum dan Akses Terhadap Keadilan.

Prof. Dr.Thomas Schmitz, DAAD Lecturer at Universitas Gadjah Mada and Adjunct Professor at the University of Göttingen, Germany, yang menyampaikan isu pandemi dan perbandingan hukum mengenai COVID-19 response and human rights - comments from the German and European perspective.

Kemudian Prof. Dr. Nazura Abdul Manap, Universiti Kebangsaan Malaysia, yang menyampaikan isu hukum tentang Copyright Tribunal in Malaysia. Prof. Dr. Ade Maman Suherman, S.H., M.Sc., Universitas Jenderal Soedirman, menyampaikan materi tentang Global Governance and Justice of The Wolrd Trade System: Indonesian Perspective;

Assistant Prof. Osayd Awawda, LLB., LLM., Ph.D., Hebron University Palestine, menyampaikan isu internasional tentang The Regime`s Violation of the Right to Property in the West Bank Palestine.

Prof. Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi Handayani, S.H., M.M., Universitas Sebelas Maret, materi tentang good governance, dan Prof. Tri Lisiani Prihatinah, S.H., M.A., Ph.D., Universitas Jenderal Soedirman, menyampaikan materi isu hukum perdata internasional tentang Sustainability And Its Responsibility.

Ketua panitia Dr. Tedi Sudrajat, SH., MH mengatakan dalam konferensi internasional yang kedua ini, tiga isu yaitu hukum, pemerintahan dan keadilan sosial harus dikolaborasikan untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat. Karena hukum tanpa digerakkan oleh peran pemerintah mustahil keadilan sosial bisa terwujud

Ajang ini diikuti oleh 457 partisipan. Tercatat sejumlah 176 artikel terpilih yang akan di presentasikan ke dalam 9 (Sembilan) topik, yaitu International Law, Social Justice And Human Rights, Constitutional Law, Administrative Law, Criminal Law And Criminal Justice System, Specific (Pandemic Issue), Business And Commercial Law, Law And Public Policy Dan Legal Protection. Luaran dari artikel tersebut akan dipublikasikan ke mitra publikasi penyelenggara, baik di Jurnal Internasional Bereputasi, Jurnal Nasional maupun proceeding atlantis press.

Maju Terus Pantang Mundur, Tidak Kenal Menyerah!