Skip to main content

Penanaman Perdana Tebu & Penandatanganan PKS

[unsoed.ac.id, Sel, 22/11/22] Badan Pengelola Usaha (BPU) Unsoed melaksanakan penanaman perdana tanaman tebu serta penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Pabrik Gula Sragi PT. Sinergi Gula Nusantara dan Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Pemalang, Selasa (22/11). PKS ditandatangani oleh Dr. Adi Indrayanto, M.Sc. (Kepala Badan Pengelola Usaha Unsoed), Teguh Narwanto (Manajer Pabrik Gula Sragi PT. Sinergi Gula Nusantara), Akhmad Taufik, S.Hut, M.Si (Administratur Perhutani KPH Pemalang) dan Mengetahui Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, Msc.Agr (Rektor Unsoed) yang bertempat di Pemalang.

Teguh Narwanto Manajer Pabrik Gula Sragi PT. Sinergi Gula Nusantara mengungkapkan bahwa Pabrik Gula Seragi di bawah naungan PT Sinergi Gula Nusantara  bentukan presiden sesuai KEPRES. PT Sinergi Gula Nusantara  yaitu pabrik gabungan gula yang ada di seluruh Indonesia. “Sesuai dengan cita-cita Bangsa Indonesia khususnya bersama-sama mensejahterakan petani dalam hal ini pekebun di seluruh Indonesia dalam rangka mencapai Swasembada Gula Nasional”, harapnya.

Adapun ruang lingkup kerja sama dengan Pabrik Gula Sragi PT.Perkebunan Nusantara IX adalah  pembelian tebu yang dipasok oleh BPU Unsoed kepada Pabrik Gula Sragi PT. Sinergi Gula Nusantara. Selain itu juga Pabrik Gula Sragi PT. Sinergi Gula Nusantara menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan BPU Unsoed dengan tujuan saling menguntungkan.

Akhmad Taufik, S.Hut, M.Si dalam sambutannya mengungkapkan hari ini merupakan pergerakan regulasi pemerintah terkait dengan perubahan sosial tentu sudah sangat masif dan ini merupakan sebuah tantangan kedepan, kalau perhutani tidak berubah tidak melangkah secara strategis tentunya  akan ketinggalan. Ini sebuah wujud perubahan perhutani dengan sinergitasnya dengan kerja samanya. Orang mengatakan katanya di jawa ini melangkah lima langkah ketemu hutan, kita menempati kurang lebih 20% 2,4 juta lahan di Jawa ini adalah yang di kelola perhutani.

Sedangkan dengan Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Pemalang, ruang lingkup meliputi penyediaan lahan oleh Perhutani KPH Pemalang, dan juga (penanaman, pemeliharaan, pengamanan dan pemanenan tebu serta kegiatan pengamatan atau penelitian perkembangan tebu oleh BPU Unsoed). Lokasi kegiatan penanaman tebu di petak 152 b luas 4 Ha, dan pemeliharaan tebu seluas 7 Ha di wilayah Resort Pemangku Hutan (RPH) Paduraksa, Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Slarang KPH Pemalang.

Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, Msc.Agr mengungkapkan bahwa beberapa harapan yang disampaikan yaitu : Kerja bersama-sama Pabrik Gula Seragi KPH dengan Korem dan Unsoed, Menerapkan Agrosilvopastura suatu sistem pengelolaan lahan kombinasi antara komponen atau kegiatan pertanian dengan kehutanan dan peternakan atau hewan, Proses pembelajaran di Perguruan Tinggi untuk meningkatkan SDM dan Gerakan untuk mensejahterakan bersama-sama.

#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia