FEB UNSOED Sukses Gelar Seminar Internasional SCA ke – 13
[unsoed.ac.id, Kam, 26/10/23] Fakultas Ekonomi & Bisnis (FEB) Unsoed menyelenggarakan Konferensi International 13th Sustainable Competitive Advantage (SCA). Mengusung tema “Artificial Intelligence and Digitalization in ASEAN MSMEs and Their Contributions to the Global Value Chain”. Acara yang bekerjasama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto ini, bertempat Ballroom Hotel Java Heritage Purwokerto, dan berlangsung secara hybrid, Rabu (25/10). Tercatat kegiatan ini diikuti oleh 250 peserta.
Sebagai pembicara Assoc. Prof. Ts. Dr. Aidi Ahmi (Tunku Puteri Intan Safinaz School of Accountancy Universiti Utara Malaysia), Prof. Rautakivi Tuomo (Arcada University, Finland), Assoc. Prof. C. James Chou (National Yunlin University of Science and Technology, Taiwan), dan Prof. Ir. Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., M.T., Ph.D (Brawijaya University).
Acara dibuka oleh Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.,Agr., IPU, dan dilanjutkan dengan penyampaian keynote speech dari Ibu Mirza Yuniar Isnaeni selaku Executive of Analyse of Bank Indonesia Institute dan Prof. Dr. Luthfiyah Nurlaela, M. Pd selaku Head of the Agency for Human Resources Development and Empowerment of Ministry of Village Communities, Disadvantaged Areas and Transmigration, dengan tema “Digital Transformation in Village Economic Development”.
Narasumber pertama Prof. Ts. Dr. Aidi Ahmi menyampaikan di era transformasi digital, AI bukan sekadar kata kunci melainkan pendorong mendasar kesuksesan bisnis. AI membentuk kembali industri, merevolusi pengalaman pelanggan, dan mendefinisikan ulang cara organisasi dalam mengambil keputusan. “Di era pengambilan keputusan berbasis data ini, pemahaman AI bukan hanya sebuah keuntungan namun juga sebagai kebutuhan bagi bisnis untuk tetap kompetitif,” ungkapnya.
Narasumber selanjutnya, Prof. Rautakivi Tuomo menyampaikan digitalisasi meningkatkan kinerja bisnis dalam perspektif ASEAN dan Uni Eropa, membangun ekonomi dan masyarakat digital yang dinamis dengan meletakkan dasar untuk mempromosikan digital adopsi dan transformasi di semua aktor sosial termasuk negara, warga negara, dan dunia usaha, hingga mempercepat pertumbuhan ekonomi baru dan mempromosikan kesejahteraan sosial di masa normal baru.
Sementara itu, Assoc. Prof. C. James Chou menyampaikan tentang bagaimana kita bisa mempercepat proses adopsi dan teknologi pada bisnis mikro, serta tedapat beberapa faktor yang dapat mendorong adopsi dan teknologi yang diharapkan kualitas output yang dihasilkan oleh bisnis dengan teknologi dapat semakin baik.
Sedangkan narasumber terakhir Prof. Ir. Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., M.T., Ph.D. menjelaskan AI berkembang pesat seiring dengan berkembangnya teknologi komputer yang memungkinkan manusia mengolah data besar dalam waktu yang relatif cepat. Peningkatan kemampuan AI memungkinkan AI berperan penting dalam membantu manusia dalam berbagai aspek. Menurutnya, pemanfaatan AI bagi UMKM dapat memberikan banyak manfaat di berbagai aspek operasional bisnisnya, seperti peningkatan efisiensi operasional, analisis data untuk pengambilan keputusan yang lebih baik, penyederhanaan proses bisnis, serta peningkatan inovasi produk dan layanan.
Kegiatan selanjutnya adalah kegiatan penyajian hasil penelitian dalam bentuk call for paper and colloquium yang diikuti oleh peserta dari kalangan peneliti, akademisi, maupun dari berbagai institusi.
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia