Kabar UNSOED : Profil dan Prospek Program Studi di Fabio dan Fisip
[unsoed.ac.id, Kam, 04/03/21] Program “Kabar Unsoed” kembali menyapa masyarakat / para calon mahasiswa baru, secara live melalui Youtube @official, Rabu (03/3). Tema kali ini yaitu mengenai profil dan prospek program studi di Fakultas Biologi (Fabio), dan Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik (Fisip) Unsoed. Sebagai narasumber dari Fabio yaitu Dekan Fabio Prof.Dr. rer.nat Imam Widhiono MZ.,MS, dan Dekan Fisip Dr.Jarot Santoso MS. Sebagai host dalam kegiatan ini adalah Dian Bestari Santi Rahayu, S.I.P.,M.I.Kom.
Mengawali acara, pada sesi pertama Dekan Fabio Prof.Dr.rer.nat Imam Widhiono MZ.,MS menyampaikan tentang program studi yang ada di Fakultas Biologi Unsoed. Untuk Prodi S1 yaitu Prodi Biologi yang sudah terakreditasi A, kemudian D3 Budidaya Perikanan dengan Akreditasi B, Program Magister (S3) Akreditasi A, dan Program Doktor Ilmu Biologi terakreditasi B. Sejak tahun 2014 terdapat S1 kelas Internasional. “Fabio sedang melakukan upaya bagaimana lulusan memenuhi kompetensi yang dibutuhkan di masyarakat cerdas. Selain memiliki kompetensi biologi dasar, biologi kekinian, kemudian mampu memanfaatkan IT, dan juga untuk bisa bergaul dengan masyarakat internasional dibekali dengan kemampuan bahasa asing baik bahasa Inggris, Mandarin, Korea, dan Jepang”, ungkap Dekan Fabio. Kerjasama juga dengan lembaga pelatihan kompetensi dengan harapan ketika lulus maka dapat langsung terserap kedunia industri, atau melanjutkan S2, atau berwirausaha, yang sudah dimulai per Maret 2021.
Saat ini Fabio Unsoed menjadi centernya MBKM, program studi biologi diluar yang berbadan hukum. “kami bekerjasama menerima mahasisiwa 22 pergurun tinggi lain, sekitar 300 mahasiswa MBKM dari perguruan tinggi lain, dan Fabio Unsoed mengirim 52 yang pertukaran pelajar, dan 70 Magang industri maupun lembaga selama satu semester”, jelasnya.
Sesi selanjutnya Dekan Fisip Unsoed Dr.Jarot Santoso MS menyampaikan tentang program studi S1 di Fisip Unsoed yaitu Ilmu Administrasi Publik, Sosiologi, Ilmu Komunikasi, Ilmu Politik, dan Hubungan Internasional yang kesemuanya sudah terakrditasi A. Sedangkan untuk program Magister / S2 yaitu Sosiologi terakreditasi B, Ilmu Administrasi Terakreditasi A, dan Ilmu Komunikasi terakreditasi B.
Sesuai dengan karakter program studi, untuk Ilmu Administrasi Publik bisa bekerja di instansi-instansi pemerintah, untuk prodi Sosiologi sangat luas / lebih banyak riset di berbagai aspek kehidupan. untuk Ilmu Politik sebagian besar dilembaga pemerintahan, dan akhir – akhir ini banyak di lembaga pemerintah seperti KPU, Bawaslu, sekertariat MPR / DPR dan sejenisnya. Prodi Ilmu Komunikasi banyak menjadi jurnalis, public relation, di media–media, dan riset-riset (di lembaga riset). Untuk prodi Hubungan Internasional menjadi duta besar, diplomat, di kementerian luar negeri, walaupun dalam praktek banyak kemudian bekerja di instansi pemerintah.
Terkait proses pembelajaran di fisip, Dekan mengungkapkan bahwa proses pembelajaran mengikuti perkembangan jaman terutama ketika saat pandemi. Jika sebelumnya lebih banyak tatap muka, dan disaat pandemi harus menyesuaikan dengan sistem daring, dan masing-masing prodi mempunyai Laboratorium.
Maju Terus Pantang Mundur, Tidak Kenal Menyerah!