LPPM UNSOED Bersama Dinperindag & HPN Kab. Banyumas Diskusikan UMKM
[unsoed.ac.id, Sen, 29/01/24] Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Jenderal Soedirman (LPPM Unsoed), Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banyumas, dan Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Banyumas mendiskusikan sektor ekonomi kreatif UMKM di Kabupaten Banyumas, Kamis (25/1).
Kegiatan ini didasari meluasnya penggunaan teknologi informasi berupa perdagangan secara elektronik atau e-commerce dan transaksi digital di masyarakat kita telah menjadi suatu perhatian tersendiri, mengingat dampaknya terhadap para pelaku usaha di daerah.
Terobosan-terobosan inovatif dan manajemen bisnis yang cepat tanggap perlu dikuasai oleh para pelaku usaha untuk menghadapi dinamika di dunia bisnis. Para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) juga harus dapat beradaptasi terhadap semua perkembangan yang terjadi.
Hadir pada kegiatan tersebut dari pihak LPPM Unsoed yaitu Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti, MP, IPU, ASEAN Eng., Ketua Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisat Dr. Rahab, SE, MSc. beserta team peneliti.
Hadir pula perwakilan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banyumas yaitu Taufik Rudi Arianto, ST. Sementara dari HPN hadir Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) HPN Kabupaten Banyumas H. Abu Yazid Alfathoni, SE beserta sejumlah pengurus.
Diskusi dilakukan untuk menemukan solusi terbaik terhadap pengembangan industri kreatif, khususnya pada sektor UMKM di Kabupaten Banyumas. Dalam diskusi juga diepakati perlunya pembentukan konsorsium lintas sektoral untuk dapat mendorong upaya pengembangan industri kreatif UMKM di Kabupaten Banyumas. Konsorsium tersebut diharapkan dapat menjadi mobilisator untuk tumbuh dan kembangnya para pelaku industri kreatif khususnya di UMKM Kabupaten Banyumas.
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia