Vice President PT. Pegadaian Purwokerto Beri Kuliah Layanan Keuangan untuk Industri Pertanian
[unsoed.ac.id, Rab, 08/11/23] Industri pertanian memegang peran kunci bagi masyarakat Indonesia, stabilitas dan pertumbuhannya sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat. Sebagai upaya mendukung sektor ini, Program Studi S1 Agribisnis Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menyelenggarakan kuliah dosen praktisi, dengan mengundang M. Aries Aviani N, Vice President PT. Pegadaian Area Purwokerto, untuk berbagi pengetahuan dan pengalamannya dengan mahasiswa, Selasa (7/11).
Tema yang diangkat dalam kuliah umum kali ini “Financial Service for Agricultural Industry”. Kegiatan ini diadakan dalam kerangka mata kuliah pembiayaan agribisnis, khususnya tentang pentingnya layanan keuangan dalam konteks pertanian, serta menyoroti peran pentingnya dalam mendukung perkembangan industri pertanian.
Dalam pemaparannya, Aries memberikan wawasan yang berharga mengenai berbagai aspek tetang fundamental pembiayaan bagi industri pertanian. Dia menekankan aspek karakter sebagai salah satu hal yang perlu dibangun bagi seorang debitur. Selain itu, juga menyampaikan tentang jenis-jenis kredit, hal-hal yang perlu disiapkan sebelum mengakses pembiayaan, khususnya terkait persyaratan dan repayment capacity.
Selain itu, Vice President PT Pegadaian Area Purwokerto juga menyampaikan peran PT. Pegadaian dalam mendorong ekonomi masyarakat dan meningkatkan inklusi keuangan. “Sejak berdiri pada tahun 1901, PT Pegadaian memiliki kiprah yang sangat panjang dalam memberikan pelayanan bagi berbagai lapisan masyarakat di seluruh Indonesia. Tercatat terdapat 20,3 juta nasabah PT Pegadaian di seluruh Indonesia yang mengakses berbagai produk layanan dari PT Pegadaian,” ungkap Aries.
Lebih lanjut, disampaikan, sebagai perusahaan yang terus bertransformasi, PT. Pegadaian saat ini fokus dalam memberikan layanan pembiayaan, emas dan berbagai layanan jasa. Beberapa produk layanan PT Pegadaian yang sesuai dengan karakteristik bisnis pertanian antara lain gadai fleksi, kreasi fleksi, KUR dan KUPEDES, dan rahn tasjily tanah.
Pada sesi diskusi, mahasiswa cukup aktif bertanya untuk membahas berbagai topik yang disampaikan oleh Pak Aries. Hal ini menjadi kesempatan berharga untuk mendapatkan insight dari seorang praktisi berpengalaman tentang bagaimana layanan keuangan dapat membantu pertumbuhan dan keberlanjutan dalam industri pertanian.
Program Studi S1 Agribisnis berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan dunia nyata. Kuliah dosen tamu ini adalah contoh nyata bagaimana perguruan tinggi bekerja sama dengan praktisi berpengalaman dari dunia usaha dunia industri (DUDI) untuk memberikan wawasan yang relevan dan pemahaman yang mendalam dalam pembiayaan agribisnis. (Bdy)
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia