Skip to main content

UNSOED Terima Hibah Seperangkat Gamelan dan Wayang Kulit

[unsoed.ac.id, Kam, 28/01/21] Pelestarian kearifan lokal dan budaya menjadi tanggung jawab bersama.  Hal ini ditegaskan oleh Rektor UNSOED Rektor saat menerima Hibah dari Keluarga Eyang Partasentika berupa Seperangkat Gamelan dan Wayang Kulit (28/1) di Desa Gentawangi, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas.  UNSOED dalam pengembangannya akan mewujudkan visi yang telah dirumuskan untuk diwujudkan pada tahun 2034 yaitu “Diakui  dunia  sebagai  pusat  pengembangan  sumberdaya perdesaan dan kearifan lokal”. Oleh karenanya Rektor mengucapkan terimakasih dan penghargaan luar biasa atas kepercayaan yang telah diberikan oleh keluarga Eyang Partasentika yang telah menghibahkan seperangkat gamelan dan wayang kulit kepada UNSOED, untuk digunakan dalam proses pendidikan dan proses pengembangan kelestarian kebudayaan Jawa.

Keluarga Eyang Partasentika, dalam hal ini diwakili oleh H. Drajat Sujanto, menyampaikan bahwa hibah ini adalah bagian dari upaya melestarikan penginggalan keluarga. “Kalau kami hibahkan ke UNSOED, insyaAllah akan diberdayakan lebih baik untuk dimanfaatkan oleh mahasiswa dan masyarakat pada umumnya,” ujar alumni pertama Fakultas Pertanian UNSOED tersebut.  Acara serah terima diawali dengan penandatanganan dokumen yang dilanjutkan dengan pemberian wayang kulit Prabu Puntadewa secara simbolis kepada Rektor.

Hibah gamelan ini selanjutnya akan ditempatkan di Fakultas Ilmu Budaya dan akan digunakan dalam bidang pendidikan.  UNSOED juga memiliki grup karawitan yang melakukan latihan rutin sehingga gamelan tersebut akan sangat bermanfaat dan dapat menjadi sarana pendidikan.

#Unsoedmajuterus