Skip to main content

Fapet UNSOED Gelar Seminar Nasional Hadirkan Sandiaga Uno

[unsoed.ac.id, Kam, 09/06/22] Unit Penelitian dan Pengembangan Peternakan (UP3) Fakultas Peternakan (Fapet) Unsoed menggelar Seminar Nasional Soedirman Event Of Animal Husbandy 5.0 (SEARY 5.0) Proudly Present dengan tema yang di usung “Menggali Potensi Sektor Agrokompleks Untuk Perkembagan Inovasi BIsnis Milenial Pada Era Kompeteitif”. Dengan Opener Seminar adalah Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno,BBA,MBA. (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif).

Seminar dilaksanakan Minggu, 5 Juni 2022 pukul 08.15 melalui platform zoom meeting yang di ikuti oleh 345 peserta terdiri dari dosen dan mahasiswa. Kegiatan di buka oleh Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.,Agr dan dipandu moderator Mochamad Sugiarto, S.Pt, M.M, Ph.D dengan menghadirkan narasumber Prof.Dr.Ir. Akhmad Sodiq M.Sc.,Agr, Bernadeth Virna (Sr. Manager Marketing PT. Globasl Dairi Alami), dan Ir. Mahardika Agil Bimasono, S.Pt, IPP (Ketua Kompartemen Peternakan Bidang V BPD HI HIPMI).

Dr.H.Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan bahwa generasi muda memiliki peran untuk membangkitkan ekonomi kreatif di Indonesia, antara lain sebagai konsumen dengan menggalakkan kampanye bangga terhadap produk buatan Indonesia. Sedangkan sebagai pelaku usaha dengan beradaptasi mengubah bisnis konvensional ke bisnis digital, berinovasi dengan merubah tantangan menjadi peluang, dan juga berkolaborasi dengan memperluas jaringan pasar.

Revolusi kreatif dari kampus merupakan gudangnya kreativitas, terdapat  subsektor ekonomi kreatif ada di bidang peternakan. Sumberdaya peternakan harus diintervensi dengan kreativitas dan dibuatkan ekosistemnya. “Kedekatan sumberdaya dengan pengolahan produsen dan konsumen menjadi masa depan. Ciptakan market baru disekitar kita dengan cara kolaborasi”, terangnya.

Rektor Unsoed Prof.Dr.Ir. Akhmad Sodiq M.Sc.,Agr dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya yang luar biasa  dan mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya seminar nasional. Rektor mengatakan tema yang diangkat sangat menarik sekali dan diaplikasikan perguruan tinggi untuk meningkatkan peningkataan perekonomian nasional. “Unsoed sangat berterima kasih kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, para narasumber meluangkan waktunya untuk memberikan motovasi dan pengetahuannya pada acarra SEARY 5.0 yang digagas oleh UP3 BEM Fapet Unsoed,” ungkap Rektor.

Lebih lanjut Rektor mengatakan bahwa generasi milenial merupakan generasi muda yang adaptif, kreatif dan inovatif serta penuh kreasi. Sebagai generasi milenial dituntut terbuka terhadap perkembangan teknologi melalui media sosial untuk memudahkan berwirausaha. “Generasi milenial diharapkan memiliki kreativitas dan inovasi agar bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia secara mandiri” jelas rektor.

Dengan Berwirausaha generasi milenial, dapat mengatur waktu untuk beinovasi bisnis yang dapat menghasilkan. Di era digital generasi milenial bias dapat berkreasi dengan menggunakan market melalui jejaring sosial, website dan lainnya dalam mengembangkan sayap usahankya untuk lebih mudah memasarkan hasil  produknya.

Mahardika Agil Bimasono, S.Pt, IPP dalam pemaparannya menyampaikan ekonomi kreatif adalah perwujudan nilai tambah dari sutau hak kekayaaan intelektual yang lahir dikreativitas manusia berbasis ilmu pengetahuan, warisan budaya, dan teknologi. “Pesatnya kemajuan teknologi internet menggiring pelaku usaha agar dapat beradaptasi mengubah ppla bisnisnya dari bisnis konvensional beralih bisnis digital, berinovasi dengan merubah tantangan menjadi peluang, dan juga berkolaborasi dengan memperluas pasar”, jelasnya.

Sementara itu Bernadeth Virna memaparkan dalam mengelola usahanya, generasi milenial bisa menggunakan kreativitas dan inovasinya, sehingga wirausahanya ke depan bisa maju, mandiri, dan modern. "Satu-satunya sumber daya yang tidak bisa digantikan dengan teknologi adalah sumber daya intelektual, yang salah satunya tercermin dalam kebangkitan ekonomi kreatif” ungkapnya.

#unsoedmajuterus